pura beji - bali



Pura Beji terletak di Desa Sangsit, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng. Tepatnya, sekitar 8 km di sebelah timur Kota Singaraja. Lokasi dan ukuran pura ini tergolong biasa saja karena berada di pinggir jalan tak juah dari pemukiman penduduk. Yang membuatnya istimewa adalah ukiran yang menghiasi hampir seluruh bagian pura. Mulai dari gerbang utama, gerbang kedua (tengah) hingga bagian utama pura, semua sarat ukiran khas Buleleng yang berbentuk tumbuhan merambat dan bunga-bungaan. Hampir tak ada bagian pura ini yang luput dari ukiran sehingga membuatnya sedap dipandang mata.

Pura Beji ini, konon, merupakan sebuah pura yang jarang terlewatkan dalam rute perjalanan wisata para wisatawan yang datang ke daerah ini. Pura ini dilihat dari sisi bangungannya, sebenarnya termasuk pura yang sederhana. Namun banyak yang mengakui bahwa keunikannya serta ciri yang khas hanya ditemui di Pura Beji ini. Pura ini adalah pura buat memuja Dewi Sri, Dewi Kesuburan. Tapi yang paling menonjol disini adalah ukirannya. Bisa dibilang hampir tidak ada ruang atau tempat yang lolos dari ukiran yang notabene adalah ukiran khas Buleleng.

lingkungan pura ini merupakan tempat untuk penyembahan Dewi Sri yang diyakni sebagai Dewa Kemakmuran. Bahkan nama Dewi Sri sangat erat kaitannya dengan dunia pertanian, khususnya tanaman padi sampai-sampai ada yang menyebut padi merupakan “penjelmaan” Dewi Sri. Lingkungan pura ini juga dikenal sebagai lingkungan Pura Subak untuk Desa Adat Sangsit, dimana seluruh bagian lingkungan Pura dihiasi ukiran Buleleng dalam bentuk tumbuh-tumbuhan yang merambat dan motif bunga yang mencirikan khas Bali Utara.


Pura beji ini diperkirakan berdiri di abad ke 15, pada jaman Raja Majapahit. Pada pintu gerbang lingkungan pura dihiasi dua ekor naga sebagai penjaga pura. Daya tarik yang unik dari lingkungan pura ini adalah ukiran yang memenuhi semua bagian pura seakan-akan tidak ada satu tempat pura yang tidak dihiasi dengan ukiran. Ukiran ini dicat warna-warni sehingga lingkungan pura ini menjadi lebih unik lagi.



Share on Google Plus
    Blogger Comment

0 comments:

Post a Comment